Our Blog

Latest News

Tools Terbaik Kepada Melakukan A/B Testing

Dunia pemasaran selalu berubah. Sebagai seorang marketer, maka salah satu tool terbaik yang dimiliki adalah A/B testing. Setiap perusahaan tentu Mempunyai kumpulan pelanggan yang berbeda jadi Bukan Eksis rumus Niscaya Kepada mendesain situs website yang paling optimal, Membikin copy yang paling menarik atau Membikin produk yang paling efektif.

Kepada mengetahui kampanye iklan mana, desain situs webite, copywriting atau fitur produk mana yang akan memberikan hasil terbaik bagi perusahaan, anda harus mengetahui apa yang lebih disukai oleh para pelanggan anda. Kepada membantu anda melakukan ini, Eksis beberapa tool terbaik Kepada A/B testing yang akan membantu anda mengoptimalkan kebutuhan bisnis.  

Baca Juga: A/B Testing Dalam Marketing: Langkah Kerja Dan Manfaat

Rekomendasi Tools A/B Testing

Melakukan A/B testing Krusial Kepada membantu anda mengetahui seperti apa desain, teks copy, atau fitur tambahan lain dari sebuah website yang lebih disukai oleh user. Bukan hanya itu, testing ini juga Dapat membantu anda lebih memahami seberapa besar pengaruh tes tersebut terhadap conversion rate-nya. Dengan demikian, versi final dari perubahan yang anda buat akan menghasilkan performa terbaik bagi website.

1. Google Optimize

Sama seperti tool Google yang lainnya, testing tool yang satu ini gratis jadi anda Bukan perlu merogoh kocek Kepada berlangganan akun setiap bulan. Kelebihan lain Ialah Google Optimize sudah terhubung dengan Google Analytics sehingga anda Dapat mendapatkan akses Mekanis ke setiap segmen data yang diinginkan Ketika saja.

Beberapa fitur lain dari Google Optimize yang mempermudah A/B testing anda antara lain:

  • A/B testing Kepada menguji beberapa versi halaman
  • Pengujian multivarian Kepada beberapa elemen pada halaman yang sama
  • Eksperimen dari sisi server
  • Kebutuhan yang dapat dipersonalisasi

2. AB Tasty

AB Tasty merupakan tool yang mudah digunakan Kepada A/B testing dengan harga yang terjangkau. Tool yang satu ini Dapat menjadi permulaan yang Bagus Kalau anda baru terjun ke pengoptimalan conversion rate. Selain menjalankan A/B testing, anda juga Mempunyai pilihan split test, multivarian dan funnel testing. Karena fitur-fitur ini, anda dapat melakukan eksperimen melakukan perubahan pada banyak halaman sekaligus. Navigasi juga mudah sehingga anda Mempunyai kendali penuh atas jalannya testing melalui scenario bertarget selanjutnya.

READ:  10 Metode Menarik Pelanggan agar Membeli Produk Kita, Manjur!

Fitur ini juga membantu anda Kepada melakukan pengujian berdasarkan geolokasi, demografi, RL dan sebagainya. Anda juga Dapat memperkaya data platform dengan mengintegrasikan data dari CRM dan DMP.  AB Tasty juga dilengkapi dengan berbagai fitur lainnya seperti page flow reports, heatmaps, dan personalisasi laman sesuai dengan kebutuhan. Beberapa fitur testing yang lebih canggih hanya tersedia Kalau anda berlangganan paket level menengah dan paling tinggi.

Baca Juga: Langkah Membikin Website Jualan

3. VWO

Visual Website Optimizer (VWO) adalah salah satu pilihan tool A/B testing yang paling Terkenal di antara pelaku bisnis. VWO juga menjadi pilihan tools Primer Kepada bisnis dengan budget yang terbatas. Perusahaan besar semacam Sasaran dan eBay bahkan menggunakan VWO Kepada a/b testing pada website mereka.

Bukan tanpa Dalih, menggunakan VWO akan mmebantu anda mendapatkan pengalaman A/B testing yang ekstensif. Anda Dapat menguji secara multivarian dengan URL yang terpisah. VWO juga dilengkapi dengan editor visual Kepada Membikin variasi tanpa membutuhkan kode apapun. Pilihan penargetan serta segmentasi lebih advanced.

Segmentasi behavior oleh VWO Membikin anda Dapat menargetkan audiens dengan Langkah yang lebih Presisi dibandingkan dengan tool A/B testing lain yang lebih mahal. Fitur lain dari VWO adalah pengkodean asinkron yang dapat mempercepat kinerja testing anda. Pengkodean asinkron Dapat menghindari waktu loading yang lebih lelet dan flickering yang Biasa terjadi pada A/B testing tools.

READ:  Metode lihat Pendapatan AdSense Buat Pemula

4. Kameleoon

Kameleoon disebut sebagai pesaing dari Pemeran Panjang seperti Adobe Sasaran dan Optimizelu. Kameleoon adalah salah satu a/b testing tools yang Konsentrasi pada data security dan data privacy. Kameleoon lebih Terkenal digunakan oleh bidang industry yang sensitive seperti financial tech, health tech dan organisasi besar lainnya.

Meskipun demikian, tool satu ini juga sering digunakan oleh perusahaan e-commerce karena sudah terintegrasi dengan Shopify dan Git. Kameleoon menggunakan kecerdasan buatan (AI) Kepada membantu anda mengoptimalkan user experience.

Anda Dapat memunculkan pengalaman digital yang dipersonalisasi berdasarkan probabilitas konversi setiap pengunjung yang dihitung secara real time berdasarkan tindakan pengguna. Dengan berbagai keunggulannya, Kameleoon juga mudah digunakan bahkan oleh mereka yang baru mulai di dunia A/B testing.

Hasil dari A/B Testing

No Hasil dari A/B Testing Penjelasan
1 Menambah traffic  website Menguji beberapa forma judul blog/judul halaman website Dapat menunjukkan mana yang menarik lebih banyak klik
2 Meningkatkan conversion rate A/B testing yang dilakukan pada landing page dengan berbagai versi susunan, kombinasi Corak, atau anchor text  
3 Menurunkan bounce rate Bounce rate adalah istilah Kalau pengunjung meninggalkan website sesaat setelah mengunjunginya
4 Menurunkan pembatalan pembelian Pembatalan pembelian adalah jumlah pengunjung yang sudah memasukkan produk ke dalam keranjang belanja Tetapi Bukan melakukan pembayaran.

5. Omniconvert

Omniconvert adalah pilihan A/B testing tools yang menyediakan beberapa software Kepada mengubah data menjadi growth strategy. Tools ini cukup ideal bagi developer pemula dan perusahaan startup. Bukan hanya karena biaya langganannya yang ramah kantong, Tetapi fitur-fitur special mudah digunakan. Fitur yang diunggulkan, salah satunya, adalah editor CSS dan CS yang bersifat unlimited. Dengan demikian, anda Dapat Mempunyai kendali penuh Kepada mengkode berbagai variasi.

READ:  Apa itu Digital Marketing Funnel? Tahapan dan Manfaatnya  

Bukan hanya itu, anda juga Dapat mengoptimalkan kode-kode tersebut agar waktu loading tetap berjalan dengan Segera Begitu testing Lagi berjalan. Platform pengoptimalan konversinya disebut dengan Explore yang dilengkapi dengan bypass cache CDN. Bypass cache CDN akan mempermudah anda Kepada memastikan hasil pengujian Dapat langsung tayang secara live. Anda Bukan akan menampilkan versi cache situs Panjang dan Lagi Dapat diakses oleh pengguna.

Baca Juga: SEO Case Study 3FastPanel

6. Optimizely

Optimizely merupakan salah satu platform CRO (conversion rate optimizer) terkenal dengan A/B testing tools terlengkap Kepada berbagai kebutuhan eksperimen dan personalisasi website. Optimizely mmiliki fitur Web Experimentation yang mempermudah anda menjalankan beberapa eksperimen dengan Terjamin pada halaman yang sama. Anda juga Dapat menggunakan  Optimizely pada luar situs web dan memperluas optimisasi ke aplikasi HP, platform perpesanan dan lainnya sehingga anda Dapat mengoptimalkan Sekalian aspek user experience.

Dengan berbagai kecanggihan yang ditawarkan, Optimizely tampaknya lebih cocok digunakan Kepada situs website dengan traffic yang tinggi. A/B testing tool ini lebih Terkenal digunakan oleh perusahaan yang sangat serius dalam testing dan personalisasi.

7. HubSpot

HubSpot merupakan platform lengkap yang menggabungkan software marketing tools dengan A/B testing tools.

Tool ini Mempunyai empat fitur Primer Ialah:

  • CRM Kepada menangani data-data pelanggan
  • Marketing Hub yang mencakup berbagai tool Kepada Membikin konten, landing page, mengelola prospek, dan menjalankan A/B testing
  • Sales Hub, dengan berbagai tools Tertentu Kepada meningkatkan dan mengotomatisasi proses penjualan
  • Service Hub yang membantu meningkatkan kualitas customer service lebih optimal

HubSpot adalah A/B testing tools yang ideal Kepada bisnis yang baru memulai atau yang membutuhkan strategi Kepada melacak testing yang sedang berjalan.

FAQ

Apa itu A/B Testing?

-A/B testing adalah eksperimen yang menguji perubaha conversion rate antara beberapa variasi dalam website. Misalnya, anda Dapat mengubah isi dari text box dalam sebuah website, mengganti gambar dalam website atau memotong halaman menjadi setengahnya.

Bagaimana A/B testing dilakukan dalam digital marketing?

-A/B testing dilakukan dengan menayangkan koneten control kepada 50% pengunjung dan konten versi B (pembanding) kepada 50% pengunjung yang lainnya. Versi yang membuahkan hasil lebih Bagus adalah yang akan digunakan dalam waktu lebih Panjang.

Ingin Menggunakan Jasa Digital Agency? Ikuti 5 Tips ini Agar Tak Salah Pilih
Siasat Mengetahui & Meningkatkan Engagement Rate Instagram