Our Blog

Latest News

10 Metode Belajar Copywriting Demi Pemula (Terbaru 2024)

Kawan Belajar, pernah tertarik Demi belajar copywriting dan mendalami pengaplikasian teorinya? Jika tergolong metode pemasaran tertua di dunia, copywriting Tetap saja Mempunyai demand yang cukup tinggi. Dilansir dari Passive Secrets, Dunia market Demi jasa copywriting meningkat 7,6% hingga 2030.

Demi Anda yang antusias mempelajari copywriting, Tim Digimensia sudah siapkan “rute” yang Cermat Demi memulainya. Simak selengkapnya melalui artikel di Rendah ini!

Langkah-langkah Belajar Copywriting

Tahapan di Rendah ini akan membantumu meraih impian sebagai Copywriter profesional:

langkah cara belajar copywriting pemula

1. Riset dan pelajari dasarnya

Berusaha mengumpulkan ilmu basic tentang copywriting adalah langkah cerdas pertama Demi meniti karier di bidang ini. Apalagi, kalau tujuannya adalah menarik perhatian calon klien di masa depan. Anda butuh lebih dari sekadar guide atau template.

Copywriter yang sukses akan Lalu belajar dan berkembang. Jika prinsipnya sama, taktik dan Metode menulis setiap orang tentu berbeda. Hasilnya harus disesuaikan dengan perkembangan digital, tren, dan kebiasaan market yang gampang berubah.

Terdapat beberapa hal yang Dapat Anda terapkan Demi membangun fondasi ilmu copywriting, Yakni:

  • Mengikuti kursus
  • Giat membaca blog dan artikel
  • Mendengarkan podcast
  • Mengikuti kegiatan/event copywriting

2. Menyusun roadmap copywriting

Semakin dalam Anda melakukan eksplorasi, semakin rawan juga Demi merasa bingung dan terbeban. Hal ini wajar terjadi. Tentu ketika Anda juga mempelajari berbagai jenis dan tujuan copywriting, seperti sales letters, B2B copywriting, advertising copywriting, dan sebagainya.

Pertanyaannya, karier mana yang direkomendasikan untukmu?

Sama halnya ketika naik pesawat terbang. Anda Bukan asal boarding dan ikut saja ke manapun pilot membawamu pergi. Sudah Terdapat jadwal dan tujuan sejak awal. Bukan perlu khawatir, ikuti tahapan pencarian “jati dirimu” lewat Metode berikut:

  • Pilih “destinasi” yang menarik bagimu: Apakah Anda Ingin menjadi Copywriter yang Elastis? Atau Ingin menciptakan iklan-iklan mendunia? Cari Mengerti job description dari detail pekerjaan copywriting tertentu.
  • Pilih “rute” terbaik Demi mencapainya: Ini saatnya Mempunyai sektor bisnis atau industri yang Ingin dituju. Pikirkan kesempatan menulis yang potensial di masing-masing bidang teratas versimu.

Sepanjang menyusun roadmap, tentukan waktu yang ideal sebagai jam kerja dan keinginan Demi bekerja dengan klien, diri sendiri, atau keduanya.

Baca juga: 10 Teknik Copywriting dan Contohnya, Tingkatkan Penjualan!

3. Praktik dan bangun portofolio

Bila Anda Ingin menarik perhatian klien di luar sana, siapkan hasil latihan dan portofolio copywriting. Sebagai seorang pemula, hindari mengejar kesempurnaan. Hal terpenting adalah usaha Demi menerapkan ilmu dan dasar yang sudah dipelajari.

Menyusun portofolio copywriting tidaklah sulit. Anda Dapat mengerjakan kebutuhan orang terdekat atau Membikin dummy project. Sisanya, Anda perlu menerapkan efektivitas Demi menyusunnya menjadi satu.

Proyek copywriting yang Dapat diikutsertakan Dapat berupa website atau log menulis, landing page, hingga materi e-mail marketing.Fokuskan dirimu pada Percepatan skill dan asah kemampuanmu selama berproses.

READ:  Langkah Jadi SEO yang Sukses Buat Meningkatkan Karirmu di Dunia Digital

4. Bergabung dengan komunitas copywriting

Salah satu tips cerdas selama belajar copywriting adalah mencari info dan bergabung dengan komunitas Copywriter. Kenapa?

Tentu kami Dapat berpikir bahwa segala bentuk pertanyaan dan keraguan Dapat dijawab dengan googling. Padahal, banyak pemula atau profesional yang punya pengalaman Demi dibagikan.

Melalui komunitas, Anda dapat memahami sudut pandang profesi, kiat-kiat menghadapi perusahaan atau klien, bahkan mendapatkan informasi lowongan pekerjaan. Soft skill dan hard skill akan bertumbuh secara kompak.

Komunitas dapat berperan sebagai sistem navigasi Demi “perjalanan” tersebut. Kenapa harus sendirian ketika Dapat mendapatkan dukungan dari orang-orang berlatarbelakang sama?

5. Berlatih dan belajar dari copywriting yang sukses

Metode terbaik dalam belajar copywriting adalah reverse engineering. Perhatikan, pelajari, dan praktikkan hasil analisis copywriting sukses tersebut. Gunakan materi dari Berbagai Ragam industri, seperti F&B, otomotif, maupun FMCG.

Contoh perusahaan yang Pandai menyusun iklan sukses dan memenangkan sales adalah Apple. Tanda khas Apple adalah menggunakan hook yang mendeskripsikan produk secara khas dan cukup jenaka.

6. Mempelajari Search Engine Optimization (SEO)

Di dunia yang serba digital, kemampuan Demi memposisikan produk atau jasa di posisi teratas adalah tujuan Primer. Selain belajar copywriting, Anda wajib mengetahui dan Dapat mengaplikasikan dasar-dasar SEO sebagai salah satu teknik SEO copywriting. 

Bukan hanya Google, aplikasi seperti TikTok dan Instagram mulai menerapkan sistem search engine. Informasi yang bertebaran di berbagai platform dapat disaring dengan memasukkan keyword maupun optimasi teknis yang Cermat.

7. Ikuti perkembangan studi copywriting

Seorang Copywriter perlu mengikuti perkembangan Era. Bukan berhenti Tiba basic ilmu saja, perlu “asupan” yang harus diterima secara berkelanjutan.

Salah satu Metode termudah belajar copywriting adalah mau membaca secara rutin. Lakukan subscription newsletter, blog, podcast, majalah gratis, maupun Naskah yang membahas copywriting, marketing, psikologi, komunikasi, serta kreatif.

Ikuti industry leaders, influencer, dan para praktisi copywriting di media sosial. Baca dan lihat pembahasan yang diangkat. Rutin membaca akan mengasah pengetahuanmu, memperoleh ide baru, dan terinspirasi dari perspektif yang berbeda.

belajar copywriting

8. Lakukan testing dan eksperimen 

Langkah yang Bukan kalah Krusial adalah menjadi jagoan di industri lewat eksperimen serta testing hal baru. Anda Dapat mewujudkannya lewat percobaan tools, aplikasi, software, maupun platform yang membantu.

Tujuannya Demi melatih kreativitas, produktivitas, serta workflow ternyaman. Testing dilakukan juga berdasarkan strategi atau teknik copywriting tertentu Demi mencapai Sasaran awareness, reach, audiens, hingga konversi. 

Bereksperimen dengan Berbagai Ragam topik, angle, dan tone of voice Pandai menonjolkan jiwa persuasif sebagai Copywriter. Apa yang Tetap works, akan works, atau Bukan works bagi market? Inilah waktunya Demi bebas berpetualang di dunia copywriting!

9. Promosikan dirimu Demi mendapatkan klien

Anda sudah berinvestasi ilmu, berjejaring dengan komunitas, dan membangun portofolio copywriter. Apakah ini saatnya santai sejenak dan menunggu klien atau tawaran kerja datang sendiri? Tentu Bukan.

READ:  Pengertian Impression, Langkah Kerja & Strategi Promosinya

Yang mau bekerja sama dengan Anda Bukan terhitung jumlahnya. Sayangnya, mereka Bukan Mengerti keberadaan dan potensimu, makanya buatlah personal branding dirimu yang menarik. Waktunya menghampiri Kesempatan-Kesempatan yang tersedia dengan “memamerkan” kemampuanmu Demi memenuhi kebutuhan mereka.

10. Cari dan kumpulkan feedback

Belajar copywriting Bukan melulu Pusat perhatian pada diri sendiri atau merasa Dapat memposisikan diri sebagai pembaca atau customer. Dibutuhkan proses brainstorming dan revisi sesuai kebutuhan bila sudah masuk dunia kerja.

Jangan malu Demi mendapatkan kritik yang membangun. Bagikan hasil belajar dan output latihan kepada Kawan atau keluarga. Minta feedback dari Kawan-Kawan komunitas Demi mendapatkan wawasan mengenai hal yang Tetap Dapat dikembangkan.

Baca Juga: Bukan Sekedar Tulisan, Kenali 10 Rumus Copywriting di Social Media

Dasar-dasar Copywriting

Sebelum menuju penerapan langkah belajar copywriting secara ideal, pahami dulu beberapa basic yang harus dikuasai:

1. Audiens

Dilansir dari Neil Patel, 65% konsumen bersedia membagikan data Demi mengoptimalkan personal experience. Itulah pentingnya memahami Sasaran audiens, Yakni mengetahui penerima copywriting dan mengadaptasikan pendekatan sesuai preferensi, kebutuhan, dan keinginan.

audiens

Bagaimana caranya? Buatlah buyer persona atau representasi visual mengenai ideal customer. Fungsinya merangkum sosok audiens Anda, termasuk pekerjaan, demografi, Posisi, usia, hingga income.

2. Tone of voice

Penulisan yang Bagus lebih dari sekadar pemilihan kata. Adanya tone of voice memberikan Corak dan memperkaya konteks pada sebuah tulisan. Customer akan merasa terbantu bila Anda menunjukkan kepribadian ramah, jenaka, atau malah lebih formal.

3. Value proposition

Internet dan kemampuannya telah memberikan banyak opsi bagi Orang. Semakin banyak pilihan, semakin besar jumlah kompetitor. Copywriting harus mengangkat value proposition atau pembeda suatu produk dan jasa bila dibandingkan kompetitor.

Value proposition akan menjelaskan lebih detail tentang Argumen suatu produk dan jasa adalah pilihan terbaik bagi audiens spesifik, bukan Demi Sekalian orang. 

4. Storytelling

Konsumen menyukai penawaran yang dilatarbelakangi cerita dan bersifat jujur. Storytelling  marketing telah dipakai Demi mencapai berbagai goal dalam dunia marketing. Kenapa storytelling disukai dan menentukan keberhasilan bisnis?

  • Lebih mudah diingat ketimbang fakta formal
  • Bersifat menghibur
  • Behavior Orang yang cenderung suka berbagi cerita

5. Pain points

Kunci belajar copywriting yang “mengena” kepada customer adalah sudut pandang solusi bagi masalah. Kebiasan utamanya adalah melakukan pencarian di search engine dengan kata kunci masalah terkait. Buat survey, temukan pain points, dan buat copywriting seputar jalan keluar atas permasalahan tersebut.

READ:  Mengenal Apa Itu Social Media Monitoring dan Tools yang Digunakan

6. Social proof

Brightlocal menemukan bahwa 77% orang selalu membaca review sebelum memilih sesuatu. Orang condong percaya informasi yang berasal dari pengguna lain, seperti keluarga atau influencer.

Dengan memasukkan elemen social proof, copywriting yang Anda susun akan semakin powerful dan Memajukan trust. Contohnya, memperoleh ide kreatif dari survey pelanggan dan review dalam memilih benefit yang cocok dengan pain point.

7. Repetisi

Butuh 30 kali repetisi sebelum terjadi active recall suatu informasi. Bukan soal pemilihan kata berulang, tetapi Metode Anda merangkai satu ide menjadi berbagai padanan kalimat. Pastikan penulisan tersebut terjadi secara Serasi dan natural.

8. Bertanya kepada pembaca

Ketika berbicara di dunia Konkret, tentu Terdapat feedback dan kolaborasi selama percakapan berlangsung. Ketika menginginkan mereka melakukan suatu aksi, diperlukan pemantik.

Mengajukan pertanyaan Membikin proses penulisan copywriting lebih kolaboratif dan meyakinkan pembaca Demi menarik benang merahnya.

Baca juga: Rekomendasi Bootcamp Copywriting dan Pentingnya Demi Pemula!

Skill yang Harus Dikuasai Copywriter Pemula

Ketika memulai karier sebagai Copywriter, tentu Terdapat kemampuan yang harus Anda pelajari dan dalami dengan sungguh-sungguh. Tujuannya agar Anda siap unjuk kebolehan dan memberikan hasil terbaik. Berikut daftarnya:

  • Kepenulisan: Copywriter biasanya bekerja dengan jumlah kata atau kalimat lebih sedikit. Biasakan menulis secara ringkat, padat, sesuai kaidah kebahasaan dan mengandung Arti.
  • Riset pasar dan pelanggan: Tujuan Primer copywriting adalah menonjolkan produk dan jasa sembari meyakinkan pembaca bahwa inilah solusi terhadap masalahnya.
  • Ilmu marketing dan sales: Penjualan adalah hasil akhir dari segala bentuk aktivitas marketing. Pelajari lebih lanjut seputar customer journey Demi mengetahui waktu yang Cermat Demi memberi informasi, mengedukasi, atau memakai persuasi.
  • Fleksibilitas: Copywriter adalah shapeshifter dalam tone of voice. Hari ini Anda mungkin menjual mobil, tapi besok Dapat saja menjual Pakaian. Adaptasikan diri dengan tone yang baru.
  • Kreativitas: Segala bentuk copywriting membutuhkan headline Demi menjaga perhatian pembaca. Pahami Metode Membikin headline yang kreatif dan Pandai menyentuh pembaca lewat serangkaian hook tersebut.

Simak rahasia copywriting dari seorang copywriter berkut ini yang dihadirkan oleh Digimensia:

Konklusi

Itulah beberapa informasi seputar belajar copywriting Demi dipraktikkan pemula. Kunci Primer kesuksesannya adalah keterbukaan Demi belajar dan menerapkannya ke dalam media tulisan. Teruslah meminta feedback dari Kawan komunitas, Kawan, atau keluarga Demi menggali potensimu yang luar Normal.

Belajar copywriting semakin mudah dan efektif Berbarengan Mini Bootcamp Copywriting Digimensia. Dalam 2 minggu, Anda akan mendapatkan pengalaman dan pembelajaran komprehensif seputar copywriting Berbarengan ahlinya. Daftar sekarang juga!

Sumber: 

https://passivesecrets.com/copywriting-statistics/

https://www.linkedin.com/pulse/how-learn-copywriting-step-by-step-guide-beginners-sakshi-rawat

https://www.indeed.com/career-advice/career-development/how-to-learn-copywriting

https://neilpatel.com/blog/ultimate-guide-to-copywriting/

Jenis Pentest yang Ditawarkan Digimensia, Pelajari di Sini!
5 Metode Mengukur Brand Awareness yang Betul dan Efektif