Our Blog

Latest News

Apa Itu KOL dan Fungsinya Demi Digital Marketing

Terdapat banyak Langkah Demi memasarkan produk di era digital ini. Salah satunya melalui media sosial, tetapi itu saja belum cukup. Karena itu Terdapat yang namanya KOL, strategi yang Standar digunakan perusahaan Demi memasarkan produk mereka. Apa itu KOL? Lewat apa yang Membangun KOL ini dipercaya Mempunyai pengaruh dalam pemasaran produk? Cari Paham ulasan lebih lengkapnya di Rendah ini.

Pengertian KOL

KOL atau Key Opinion Leader adalah seseorang yang punya pengaruh dan keahlian Spesifik dalam suatu bidang.  KOL ini juga seseorang yang kredibel sehingga pendapatnya dapat dipercaya oleh pengikutnya. Akan Mempunyai nilai lebih Apabila KOL ini aktif dan Mempunyai interaksi yang Bagus di media sosialnya dengan followers lebih dari 1.000 atau mencapai 1 juta. Seorang KOL ini Pandai dari kalangan public figure, seorang Ahli suatu bidang, atau influencer.

Para KOL ini akan berkolaborasi dengan berbagai perusahaan sebagai upaya Demi meningkatkan penjualan dan menjangkau lebih banyak konsumen. Pasalnya, konsumen akan lebih Percaya dengan produk tersebut melalui KOL yang sudah Mempunyai nama. Langkah ini bahkan memudahkan perusahaan menargetkan audiens melalui followers dari KOL tersebut. Bukan hanya itu, strategi ini juga sekaligus dapat membawa nama perusahaan lebih kredibel. 

Inilah kenapa perusahaan menggunakan strategi KOL Demi memasarkan produk, karena sosok ini punya kemampuan yang kuat Demi melancarkan strategi pemasaran mereka. Pandai jadi akan terjadi kenaikan penjualan yang signifikan. 

Perbedaan KOL dan Influencer

Meski sebenarnya KOL dan influencer itu berbeda, tetapi Lagi banyak orang yang belum terlalu paham perbedaan keduanya antara apa itu KOL dan influencer. Nah, berikut perbedaan KOL dan influencer:

  • Seorang KOL adalah yang Spesialis terhadap suatu bidang dan punya Bunyi yang cukup kuat didengar, Bagus di media sosial maupun di dunia Konkret. Jadi Kagak mengutamakan interaksi hanya melalui digital. Sedangkan influencer lebih banyak beraktivitas di media sosial, Bagus Instagram, Twitter atau YouTube. Platform media sosial mereka menjadi sarana Membangun konten digital Demi berkomunikasi dengan para pengikutnya.
  • Seorang KOL Kagak diharuskan Mempunyai media sosial dengan jumlah followers yang banyak atau bahkan Kagak Mempunyai media sosial. Sedangkan influencer Malah menggunakan media sosial sebagai lahan pekerjaan mereka.
  • Langkah berkomunikasi KOL di media sosial bersifat satu arah, sedangkan influencer berkomunikasi dua arah. Hal ini karena KOL biasanya Kagak membuka tanya jawab secara langsung, dan pertanyaan dari audiens Pandai saja dijawab oleh asistennya. Lain halnya dengan influencer yang Malah diharuskan lebih aktif berkomunikasi dengan followers-nya secara langsung.
  • Istilah konten viral yang seringkali muncul di media sosial lebih melekat kepada seorang influencer, Tetapi Kagak dengan KOL. Seorang KOL lebih Konsentrasi kepada konten yang Betul-Betul menyampaikan isi produk atau value dari yang dimiliki perusahaan yang bekerja sama dengannya.
READ:  5 Tips Memanfaatkan KOL Demi Meningkatkan Brand Awareness

Kesimpulannya, seorang KOL Mempunyai pengaruh dan background keahlian yang lebih spesifik dibandingkan influencer. Demikian juga bahwa seorang influencer Pandai menjadi KOL, Tetapi Kagak Pandai sebaliknya.

Apa Itu KOL

Fungsi KOL Demi Digital Marketing

Keberadaan KOL ini punya peran yang cukup besar dalam dunia digital marketing. Selalu menjadi salah satu Langkah yang cukup Manjur Demi memasarkan produk kepada audiens. Mengutip artikel dari activecampaign.com, sebuah penelitian menunjukan bahwa rekomendasi dari orang yang kita percaya, seperti Ahli yang sudah terpercaya, dapat meningkatkan pembelian yang signifikan. Termasuk ketika mereka memberikan sisi human touch dari produk yang dipromosikan.

Lewat, apa saja fungsi lain dari KOL Demi digital marketing? 

READ:  Live Streaming Sebagai Strategi Terkini Marketing Brand

Produk terlihat lebih menarik dari kompetitor

Kehadiran KOL yang punya nama besar dan sudah diakui kualitasnya dapat memberikan nama produk menjadi lebih menonjol daripada produk kompetitornya.

Menghasilkan ROI yang tinggi

KOL juga sangat membantu memberikan ROI (Return of Investment) yang tinggi, apabila Langkah ini Betul-Betul dilakukan dengan Betul sesuai Sasaran audiensnya.

Produk dinilai lebih kredibel

Konsumen yang Menyantap produk tersebut, melalui apa yang dipromosikan oleh seorang KOL, akan mendapatkan kepercayaan yang tinggi kepada audiens tentang produk tersebut. Terlihat lebih berkualitas dan kredibel.

Jumlah pelanggan akan meningkat 

Dapat dipastikan, dengan informasi yang KOL berikan tentang produk tersebut, kemungkinan pelanggan Demi memilih produk tersebut akan meningkat. Karena ulasan yang disampaikan Niscaya Mempunyai nilai-nilai positif tentang produk tersebut.

Membangun tren

Apabila seorang KOL begitu kreatif dalam menyampaikan konten produk tersebut, kemungkinan akan menciptakan tren yang Bagus Demi produk yang dipromosikan.

Langkah Memilih KOL yang Betul

Demi memilih KOL yang Betul sesuai dengan rencana pemasaran produk Kagak boleh sembarang. Jadi, sebaiknya perusahaan memilih sosok KOL yang kredibel sesuai bidangnya hingga relevan dengan produk yang akan dipromosikan. Berikut beberapa poin Demi memilih KOL yang Betul sasaran. 

READ:  4 Rahasia Metode Meningkatkan Trafik di 2020

Mengetahui Sasaran konsumen produk

Agar pesan promosi yang disampaikan KOL sesuai sasaran konsumen, maka perusahaan harus memastikan Sasaran konsumen produk tersebut. Dengan demikian dapat memilih KOL yang sesuai dan berkompeten dengan kriteria dari produk itu sendiri.

Jumlah Followers  

Jumlah followers juga perlu menjadi pertimbangan perusahaan ketika Ingin memasarkan produknya secara lebih luas. Karena semakin tinggi jumlah followers-nya, semakin luas jangkauan Sasaran konsumen. Engkau Pandai memutuskan Strata jenis KOL yang dibutuhkan Demi mempromosikan produk. Mengutip qiscus.com, KOL terbagi atas lima jenis berdasarkan followers mereka, Yakni:

  1. Nano influencer: 1.000 – 10.000 followers
  2. Micro influencer: 10.000 – 50.000 followers
  3. Mid tier influencer: 50.000 – 500.000 followers
  4. Macro influencer: 500.000 – 1 juta followers
  5. Mega influencer: lebih dari 1 juta followers

Memperhatikan Engagement KOL

Selanjutnya adalah perusahaan perlu Menyantap dan memantau bagaimana keterlibatan KOL terhadap followers pada apa yang mereka posting. Apabila engagement seperti komentar, likes atau lainnya cukup tinggi diberikan followers-nya maka dapat menjadi nilai lebih Demi KOL tersebut. Karena KOL seperti ini dinilai dapat memberikan Dampak besar Demi mempromosikan produk di media sosialnya. Secara langsung dapat meningkatkan penjualan produk di pasaran.

***

Itu dia penjelasan tentang apa itu KOL, perbedaannya dengan influencer hingga Dampak besar yang diberikan KOL Demi strategi pemasaran dalam digital marketing. Apabila Engkau sedang mempersiapkan perencanaan pemasaran  produk, jangan lupa siapkan KOL yang berkompeten, ya.

Apa itu KOL Marketing? Simak Penjelasannya dan Manfaat Demi Bisnis!
Tips Menulis Konten Sosial Media Marketing Demi Bisnis Anda